Special Force

Salah satu unsur terpenting dalam implementasi SIMRS adalah sumber daya manusia yang mengoperasikannya. Jika kualitas SDM yang mengoperasikan SIMRS kurang maksimal, maka implemtasi SIMRS akan terhambat. Salah satu solusi adalah merekrut 'pasukan khusus' atau special force untuk mengoperasikan SIMRS yang dipasang di rumah sakit tersebut. 'Pasukan khusus' tersebut dilatih secara khusus untuk mengoperasikan SIMRS yang ada. Sehingga hasilnya lebih maksimal, karena jika perawat yang menginput, akan menjadi kendala jika perawat tersebut sedang menghandle banyak pasien. Special Force ini mempunyai tingkat kegagalan yang kecil karena mereka sangat spesialis di bidangnya. Mereka bisa mengerjakan dengan cepat karena SIMRS adalah 'makanan' mereka sehari – hari. Special Forces ini bisa diambil dari luar rumah sakit atau istilah kerennya outsource atau bisa dari tenaga administrasi rumah sakit yang sudah ada. Tentu saja pegawai yang dipilih adalah pegawai pilihan agar dapat dengan cepat menyerap materi latihan. Semoga tulisan ini bisa menjadi inspirasi dalam menyukseskan SIMRS di rumah sakit anda. Mungkin kendala SDM yang menjadikan SIMRS di rumah sakit anda terhambat, karena banyak faktor – faktor lainnya.

Web vs Desktop

Sering kali user dibingungkan dengan pemilihan aplikasi, apakah akan menggunakan web based atau desktop based. Masing – masing mempunyai kelebihan yang berbeda, untuk aplikasi web secara portabilitas lebih bagus daripada aplikasi desktop, akan tetapi untuk masalah kecepatan sampai detik ini tanggal 08-10-2007, aplikasi web masih kalah jauh dengan desktop. Coba lihat aplikasi Yahoo Messenger For Web dengan Yahoo Messenger For Desktop, tentu kecepatannya berbeda. Dan kecepatan respon Yahoo Messenger for Desktop jauh di atas Yahoo Messenger For Web. Untuk aplikasi internal yang butuh kecepatan respon, disarankan menggunakan aplikasi desktop, misal untuk aplikasi Point Of Sales pada supermarket, malah kadang masih menggunakan text mode untuk mengejar speed, Untuk front office baiknya menggunakan desktop. Untuk jaringan yang lebih luas dan kemudahan update content bisa menggunakan web based aplication, misal toko online seperti Amazon.com dan lain sebagainya. Saat ini teknologi AJAX yang digunakan pada web based application semisal pada Yahoo Mail Beta pun masih belum bisa menyaingi kecepatan desktop aplication. Kemiripan tampilan dengan aplikasi desktop mungkin bisa didapat, akan tetapi untuk kecepatan belum bisa. Di masa yang akan datang aplikasi hybrid mungkin bisa dikembangkan untuk menjadi solusi yang mengabungkan kelebihan dua jenis aplikasi tersebut. SIMRS yang dibangun dengan basis web yang pernah saya lihat pun belum mampu menyamai kecepatan aplikasi SIMRS desktop.

Links:

Smackdown Web vs Desktop Application

Web vs Dekstop

Web vs Desktop Design

* picture from http://natsarasas.files.wordpress.com, http://www.impawards.com

Keseimbangan

Woman Speed Climbing, ya olah raga panjat dinding yang harus ditempuh dengan cepat yang belum lama ini saya lihat di channel ESPN. Diikuti oleh berbagai negara, dan salah satunya adalah Indonesia. Dan jangan salah, yang terjadi adalah All Indonesian Final. Memang banyak Negara lain yang badannya lebih gede, otot juga gede, akan tetapi disini yang dibutuhkan adalah keseimbangan antara bobot dan tenaga, skill itu pasti. Badan gede, otot juga gede, akan tetapi tidak seimbang akhirnya untuk mengangkat berat tubuhnya sendiri menjadi susah. Yang terjadi di pemain Indonesia adalah bobot kecil, otot lumayan, maka dengan mudah mereka mencapai titik tertinggi dengan full speed.

Sama seperti sebuah server kecil digunakan untuk menghandle beban 15 client saja, dibandingkan dengan server besar digunakan untuk menghandle beban 200 client. Tentu speed yang akan dicapai berbeda. Nah cerita keseimbangan ini semoga bisa menjadi inspirasi untuk pencarian server untuk database. Bisa dihitung beban dulu sehingga bisa mendapatkan solusi yang ekonomis.

Semoga bermanfaat.